DREAMERS.ID - Saat tubuh kekurangan asupan cairan atau dehidrasi, berbagai masalah bisa terjadi. Mulai dari yang paling ringan seperti pusing, tekanan darah yang menurun, tubuh gemetar, bahkan sampai bisa menyebabkan pingsan atau tak sadarkan diri.
Ternyata, gejala dehidrasi tak hanya bisa diketahui saat kamu merasa sangat haus. Dilansir dari laman Women’s Health, berikut adalah tiga kondisi lainnya yang bisa menjadi tanda tubun mengalami dehidrasi.
1. Pusing
Meski sudah minum banyak, tubuh kita secara konstan akan kehilangan cairan. Hal itu berarti kita juga kehilangan kandungan garam seperti natrium dan kalium dalam tubuh karena zat-zat tersebut terdapat dalam cairan tubuh.
Kehilangan kandungan garam dalam tubuh akan mengubah susunan kimiawi dalam darah. Sementara otak sangat sensitif terhadap perubahan, hal itu lah yang memicu kita merasa pusing. Sakit kepala yang dirasakan akan lebih buruk tergantung dari banyaknya cairang tubuh yang hilang.
Baca juga: Nggak Cuma Dehidrasi, Rasa Haus Juga Bisa Disebabkan Karena Ini
“Semakin banyak cairan yang hilang, volume darah dalam tubuh juga menurun, hal ini menyebabkan aliran oksigen ke otak juga berkurang,” ujar Greg Justice, penulis Mind Your Own Fitness.2. Air seni berwarna kuning pekat
Alasan mengapa ini terjadi adalah karena urin lebih terkonsentrasi dengan kotoran. “Saat kamu terhidrasi (cukup cairan dalam tubuh), kotoran lebih mudah keluar,” kata Justice. Namun saat tubuh kekurangan cairan, kotoran akan sulit keluar.
3. Sembelit
Sama halnya dengan penjelasan sebelumnya, air membantu mengeluarkan kotoran dari tubuh melalui usus besar. Sehingga air sangat dibutuhkan dalam proses ini. Jadi pastikan agar tubuh tetap terhidrasi agar tak mengganggu kesehatan dan aktivitas sehari-hari.
(fzh)
