home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Memiliki Kondisi yang Aneh, Kulit Wanita Ini Tumbuh Kuku dan Bukannya Rambut

Sabtu, 15 November 2014 09:00 by fzhchyn | 12497 hits
Memiliki Kondisi yang Aneh, Kulit Wanita Ini Tumbuh Kuku dan Bukannya Rambut
odditycentral.com

DREAMERSRADIO.COM - Sejak tahun 2009, Shanyna Isom telah menderita kondisi kulit yang misterius yang menyebabkan tumbuhnya kuku (atau lebih tepatnya bagian kuku pada ujung jari yang tidak menempel pada kulit) melalui pori-pori kulit di seluruh tubuhnya. Penyakit misterius ini tak terbayangkan bahkan setelah lima tahun berlalu, dokter tidak mengetahui apa yang salah.

Dilansir odditycentral, menurut dokter yang menangani kasusnya di Johns Hopkins Medical Center di Baltimore, Shanyna adalah satu-satunya orang yang menderita penyakit aneh ini.

Semua dimulai pada tahun 2009 saat Shanyna mendapat serangan asma akut, dia dilarikan ke ruang gawat darurat di mana dia diberi steroid dalam dosis yang besar. Segera setelah itu, dia mengalami alergi steroids dan kulitnya mulai merasa gatal yang tak tertahankan. Kondisinya semakin memburuk meski sudah diberi Benadryl dan obat alergi lainnya.

“Itu sangat tidak terkendali dan kami tidak tahu apa itu sebenarnya. Dan keropeng-keropeng hitang mulai keluar di kulitnya,’ Kathy Gary, Ibu Shanyna menjelaskan. “Kuku akan tumbuh panjang dan keluar lalu tumbuh lagi dengan sendirinya. Itu sulit untuk disentuh dan menempel.”

Baca juga: Latihan Fisik Para Artis Korea yang Bisa Kamu Tiru untuk Tetap Bugar

Serangkaian tes telah dilakukan, termasuk biopsi sumsum tulang, namun semuanya terbukti tidak meyakinkan. Dokter di Memphis yang sering melihat kondisinya sudah menyerah dalam mencari pengobatan. “Dia mengatakan Shanyna akan terus seperti itu di sisa umurnya,” kata Kathy. “Tapi Saya tidak bisa menerima itu.” Jadi keluarganya tetap mencari pengobatan sampai akhirnya diterima di John Hopkins di tahun 2011.

Dokter-dokter di sana melakukan lebih banyak tes dan akhirnya menemukan bahwa Shanyna memproduksi 12 kali lipat sel kulit di masing-masing folikel rambut. Mereka menduga bahwa itu mungkin karena vitamin pelindung auat karena kulitnya tidak mendapat cukup oksigen.

Rencana perawatan di Johns Hopkins sebenarnya menolong kondisi Shanyna sedikit membaik. Melalui perawatan yang intensif, mereka dapat menghilangkan folikel yang tumbuh dengan keras di kepalanya. “Kakinya belum sembuh dari keropeng hitam.” Dia harus pergi ke Baltimore setidaknya satu bulan sekali, untuk memonitor kondisinya.

Sayangnya, perawatan tersebut cukup mahal dan Shanyna belum membayar tagihan sebesar 1 juta dolar. Obat yang menjaganya untuk tetap hidup seharga 25,000 dolar per bulan. Yang paling buruk adalah ibunya kini kehilangan pekerjaan sebagai resepsionis rumah sakit karena dia harus merawat Shanyna sepanjang waktu.

Komentar
  • HOT !
    Shin Tae Yong, pelatih Timnas Indonesia U 23 yang resmi diperpanjang kontraknya oleh PSSI sampai 2027 mengungkapkan para pemain Korea Selatan yang paling berbahaya yang harus diwaspadai Timnas Indonesia dalam laga perempat final Piala Asia U 23 2024, Kamis (25/4) malam ini....
  • HOT !
    Final DREAMERS RADIO DJ HUNT 2024 yang berlangsung di Boxies 123 Mall beberapa waktu yang lalu, banyak menampilkan acara seru, salah satunya adalah Coswalk Competition!...
  • HOT !
    Pada 18 Februari kemarin, salah satu idol J Pop Aurora Dream menggelar acara ‘Our Dream Fest’ dalam rangka mendebutkan member generasu kedua sekaligus kelulusan member generasi pertama....

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : AdeLululu
Cast : Lay EXO , Kim Vanyiake (FC) , Eunji A-Pink , Ryeowook SJ , Suho EXO, Jung Rachel, EXO, A-Pink

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)