DREAMERS.ID - Selama melakukan work from home (WFH) atau bekerja dari rumah di tengah pandemi virus corona ini, banyak perusahaan yang memanfaatkan aplikasi video call atau video konferensi untuk telap lancar berkomunikasi.
Zoom adalah salah satu platform yang banyak digunakan untuk rapat online dan sejenisnya. Namun sayangnya ada laporan yang mengatakan bahwa Zoom mengirimkan data zona waktu, lokasi, dan perangkat Facebook saat pengguna Zoom yang memiliki akun Facebook atau tidak membuka aplikasi itu.
Melansir The Verge, CEO Zoom Eric S. Yua mengatakan Zoom menerapkan fitur 'Login dengan Facebook' menggunakan kit pengembangan perangkat lunak Facebook (SDK) untuk iOS. Menurutnya, Facebook SDK mengumpulkan informasi perangkat yang tidak perlu bagi Zoom dalam menyediakan layanan.
Baca juga: Sempat Diragukan, ZOOM Tambah Fitur Keamanan Bagi Pengguna
Terkait hal itu, Yuan mengatakan data yang dikumpulkan tidak termasuk informasi pengguna pribadi, melainkan informasi tentang perangkat pengguna. Namun, dia berkata pengguna harus memperbarui aplikasi iOS ke versi terbaru agar data yang dianggap bocor ke Facebook itu tidak terjadi kembali."Kami dengan tulus meminta maaf atas keprihatinan yang disebabkan ini dan tetap berkomitmen kuat untuk melindungi privasi pengguna kami," kata Yuan, mengutip CNN. "Kami sedang meninjau proses dan protokol kami untuk mengimplementasikan fitur-fitur ini di masa depan untuk memastikan ini tidak terjadi lagi," tambahnya.
Selain itu, Zoom juga membantah membagikan informasi sensitif, seperti nama pengguna, email, dan nomor telepon kepada Facebook. Mereka mengatakan hanya membagi data tentang perangkat pengguna seperti jenis dan versi OS seluler, zona waktu perangkat, perangkat OS, model perangkat dan operator, ukuran layar, inti prosesor, dan ruang disk.
(fzh)
