DREAMERS.ID - Penyakit flu kerap sekali dianggap sepele oleh sebagian orang. Nyatanya, penyakit tersebut merupakan penyakit menular dan dapat menimbulkan berbagai komplikasi, hingga menyebabkan kematian.
Untuk menjaga stamina tubuh agar terhindar dari flu, apalagi di musim yang mulai memasuki musim hujan, maka diperlukan vaksinasi influenza. Pastikan untuk melakukan vaksi setidaknya dua minggu sebelum melakukan perjalanan liburan, karena dibutuhkan waktu kurang lebih dari dua minggu untuk membentuk antibody.
Sejak 1 November 2018 tahun lalu, telah disepakati oleh para ahli kesehatan sedunia sebagai World Flu day (WFD) atau Hari Flu Sedunia. WFD juga memiliki 4 tujuan yaitu:
1. Memperingati 100 tahun pandemic influenza di dunia
2. Meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai risiko influenza
3. Mempercepat inovasi ilmiah dan upaya riset dalam mengatasi berbagai tantangan influenza, khususnya pengembangan vaksin flu universal
Baca juga: Jangan Sampai Salah, Ini Cara Membedakan Flu Biasa dengan Covid-19
4. Mendorong terciptanya global political will yang lebih kuat dalam mendukung pencegahan dan pengendalian influenza“World Flu Day 2019 adalah momen tepat untuk memperkuat upaya
pencegahan dan penularan penyakit influenza. Upaya ini tentunya lebih
optimal jika dilakukan secara bahu-membahu antara tenaga kesehatan,
pemerintah, pihak swasta, hingga masyarakat. Kita bisa memulainya dengan
menjalankan gaya hidup sehat yang dapat meminimalkan penyebaran virus, misalnya mencuci tangan dan menutup mulut serta hidung ketika bersin”. Ungkapnya.
Selain gaya hidup sehat, WHO juga merekomendasikan untuk melakukan vaksinasi influenza tahunan sebagai salah satu cara yang paling efektif dalam mencegah virus influenza.
Influenza sendiri merupakan penyakit saluran pernapasan akut yang mudah menular dan virusnya mudah menular dan menyebar hingga ke seluruh dunia. Namun, penyakit ini kerap diabaikan, dan dianggap tidak serius.
Data World Health Organization (WHO) menunjukkan bahwa 5 hingga 10 persen orang dewasa dan 20 hingga 30 persen anak-anak terkena virus influenza setiap tahunnya. Serta sekitar 290 ribu hingga 650 ribu jiwa meninggal dunia akibat virus influenza.
(Rie127)