DREAMERS.ID - Perkembangan teknologi kadang dapat memberikan manfaat yang tidak pernah terduga. Salah satu teknologi terbaru adalah sistem pemindai wajah yang biasanya digunakan untuk membuka kata sandi.
Tapi siapa sangka berkat kecanggihan teknologi tersebut, polisi di China berhasil menangkap pelaku pembunuhan yang dilakukan oleh pria berusia 29 tahun bernama Zhang. Kasus pembunuhan tersebut dikutip dari detikINET dan South China Morning Post berawal dari persoalan uang.
Setelah membunuh wanita yang diketahui sebagai kekasihnya, Zhang berusaha menggunakan identitas sang pacar untuk meminjam uang melalui aplikasi Money Station. Tetapi untuk melakukan verifikasi, pengguna wajib memindai wajah dan juga berkedip menggunakan sistem face recognition.
Baca juga: Breaking News! Pegi Tersangka Kasus Vina Cirebon Diputus Batal Status Tersangkanya
Diketahui proses verifikasi yang dilakukan mengalami kegagalan ketika perangkat lunaknya tidak dapat menemukan tanda-tanda pergerakan di mata korban. Dari foto yang sudah terekam itu juga ditemukan adanya memar di bagian leher. Hal ini yang membuat pihak perusahaan mencoba untuk melakukan pengecekan manual.Berbekal alat bukti foto, pihak perusahaan pun melaporkan kejadian ini kepada petugas kepolisian. Zhang ditangkap petugas kepolisian di Provinsi Fujian, China ketika hendak mencoba membakar jenazah korban di sebuah pertanian terpencil.
(mnc)