home_icon
SIGN IN
SIGN UP
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda
Portal Berita - Radio Streaming - Komunitas Anak Muda

Jamu Ternyata Aman dan Layak Konsumsi

Senin, 13 Februari 2012 13:00 by wahyu | 7366 hits
Jamu Ternyata Aman dan Layak Konsumsi
indopati50.blogspot.com

Dreamers.co.id – Warisan nenek moyang Indonesia bagi para penerusnya dalam bidang kesehatan berbentuk jamu. Obat herbal berstandar dan fitofarmaka memiliki manfaat yang sama bagi kesehatan. Yang membedakanya hanyalah pada data pendukung manfaat obat, baik itu  data empirik, preklinik, ata data klinik.

“Semua jenis obat itu telah melalui standar penilaian yang dilakukan BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) sehingga dijamin keamanan, khasiat, serta mutunya,”  ungkap kata Direktur Standardisasi Obat Tradisional, Kosmetik, dan Produk Komplemen BPOM Hary Wahyu Triestanto Wibowo, di Jakarta.

Karena itu, bagi kamu yang masih muda tentunya jamu sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Tercatat 6 fitofarmaka, 31 obat berstandar, dan ribuan jamu yang terdaftar dalam BPOM. Untuk proses obat tradisional menjadi obat berstandar harus memiliki bukti preklinik, yaitu sudah diujicobakan kepada hewan.

Untuk menjadi fitofarmaka, harus memiliki bukti preklinik dan bukti klinik, yaitu uji coba pada manusia. Bukti manfaat jamu didasarkan atas pengalaman masyarakat yang mengonsumsi turun-temurun. Jamu teruji ratusan tahun mampu memengaruhi dan menjaga kesehatan orang yang meminum. Khasiat jamu tidak perlu bukti uji preklinik dan uji klinik.

Baca juga: akmu

“Walau buktinya bersifat empirik, sudah ada standar penilaiannya,” tuturnya.

Penilaian itu, antara lain, berupa penerapan cara pembuatan obat tradisional yang baik dan cek terhadap kontaminasi mikroba. Sebelum beredar, uji dampak penggunaan obat dilakukan pada responden yang kondisinya hampir sama. Ketika beredar di masyarakat, obat dikonsumsi masyarakat luas dengan kondisi fisik dan tingkat kesehatan yang beragam sehingga pengontrolan efek samping tetap harus dilakukan.

Pengawasan rutin yang dilakukan BPOM masih sering menemukan jamu yang mengandung bahan kimia obat. Terbatasnya tenaga dan waktu pengawasan membuat peredaran jamu yang mengandung bahan kimia masih terjadi hingga kini.

Untuk terhindar  dari jamu seperti itu, konsumen dapat mengecek nomor registrasi produk melalui situs BPOM atau menghubungi layanan pengaduan konsumen obat dan makanan di BPOM. Prose standardisasi jamu juga mendesak dilakukan, mulai dari proses penanaman, pemanenan, hingga produk akhirnya. (way)

Komentar
  • HOT !
    Shin Tae Yong, pelatih Timnas Indonesia U 23 yang resmi diperpanjang kontraknya oleh PSSI sampai 2027 mengungkapkan para pemain Korea Selatan yang paling berbahaya yang harus diwaspadai Timnas Indonesia dalam laga perempat final Piala Asia U 23 2024, Kamis (25/4) malam ini....
  • HOT !
    Final DREAMERS RADIO DJ HUNT 2024 yang berlangsung di Boxies 123 Mall beberapa waktu yang lalu, banyak menampilkan acara seru, salah satunya adalah Coswalk Competition!...
  • HOT !
    Pada 18 Februari kemarin, salah satu idol J Pop Aurora Dream menggelar acara ‘Our Dream Fest’ dalam rangka mendebutkan member generasu kedua sekaligus kelulusan member generasi pertama....

BERITA PILIHAN

FAN FICTION
OF THE WEEK
Writer : Annis
Cast : Jung Sisters|Donghae (SUJU)|Minhyuk (CNBLUE)|Lee Min Ho|Luna (fx)|EXO

BERITA POPULER

 
 
 
^
close(x)