DREAMERS.ID - Setelah resmi meluncurkan fitur ‘Instagram Stories’ belum lama ini, reaksi yang diberikan oleh para pengguna Instagram pun beragam. Ada yang menyambutnya dengan baik, namun ada pula yang tidak menyukainya karena berbagai alasan.
Namun kebanyakan pengguna menganggap jika fitur Instagram Stories ini tak berbeda dengan cara penggunaan media sosial Snapchat. CEO Instagram Kevin Systrom pun rupanya tak menyangkal jika mereka menjiplak konsep milik Snapchat. "Betul sekali, mereka (Snapchat) layak mendapatkan pengakuan (atas konsep ini)," ungkapnya mengutip Tech Crunch.
Instagram Stories dibuat persis dengan Snapchat Stories. Fitur baru ini memungkinkan pengguna mengunggah foto dan video sebanyak dan seaneh apapun tanpa takut ‘merusak’ feed atau menjadi spam karena akan menghilang secara otomatis dalam 24 jam.
"Pada dasarnya fitur ini menyelesaikan masalah orang-orang yang ingin mengambil banyak foto atau kejadian yang ada di hidupnya, tapi ingin mengatur bagaimana penampakan profil dan tidak membanjiri lini masa, karena itu tidak disukai di Instagram," jelasnya.
Baca juga: Jung Ho Yeon Resmi Jadi Aktris Korea dengan Followers Instagram Paling Banyak
Sebelumnya Facebook, perusahaan yang kini menaungi Instagram juga telah mencoba beberapa kali meniru Snapchat dengan aplikasi seperti Poke, Slingshot, dan Instagram Bolt. Namun semua usaha itu gagal karena pengguna tidak mau mengunduh aplikasi baru untuk fungsi yang sama.Kevin pun menganggap jika hal ini bukan soal siapa yang menemukan apa, tapi soal format dan bagaimana pengembang membawanya ke sebuah jaringan dan memberikan sentuhan sendiri pada produk tersebut.
"Facebook menemukan lini masa, LinkedIn mengambilnya, Twitter mengambilnya, Instagram mengambilnya, dan itu semua terasa sangat berbeda sekarang, dengan fungsi masing-masing," pungkasnya.
(fzh)