DREAMERS.ID - Asap dan gas dari kendaraan bermotor sepertinya menjadi satu hal yang tak bisa dihindari dalam kehidupan sehari-hari. Apalagi jika kita merupakan pengguna transportasi umum atau sepeda motor yang sering terpapar gas karbon dioksida tersebut.
Dilansir dari laman Health Line, karbon dioksida atau CO2 merupakan gas yang tidak berbau, tidak berwarna, dan termasuk salah satu jenis gas yang jumlahnya paling berlimpah di udara. Gas karbon monoksida termasuk dalam kelompok bahan kimia asfiksia (asphyxiate).
Terlalu banyak menghirup gas ini bisa meracuni darah dan membuat oksigen terlepas dalam sel darah sehingga tubuh akan kekurangan oksigen. Risiko keracunan CO2 bisa terjadi saat terjebak macet atau berada dalam satu ruangan tertutup dalam waktu lama.
Nah berikut adalah beberapa langkah pencegahan atau pengobatan jika terlanjur mengalami keracunan gas karbon dioksida.
1. Datangi rumah sakit
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah dengan mendatangi rumah sakit lalu ceritakan keluhan yang dirasakan. Ingat, keracunan CO2 bukan keracunan biasa sehingga membutuhkan bantuan medis yang mempunyai pengalaman.
Baca juga: Bahaya Keracunan Karbon Monoksida Hingga Sebabkan Kematian
2. Hirup oksigen murniDi ruang gawat darurat, kita dapat menghirup oksigen murni melalui masker yang ditempatkan di atas hidung dan mulut. Ini membantu oksigen mencapai organ dan jaringan. Jika tidak dapat bernapas sendiri, mesin (ventilator) dapat bantu pernapasan.
3. Diam di ruang oksigen bertekanan
Dalam banyak kasus, terapi oksigen hiperbarik dianjurkan. Terapi ini adalah menghirup oksigen murni dalam ruang di mana tekanan udara sekitar dua sampai tiga kali lebih tinggi dari tekanan normal, untuk mempercepat penggantian karbon monoksida dengan oksigen dalam darah.
(fzh)