Aplikasi Instagram terus menuai masalah baru, setelah aplikasi filter foto tersebut sebelumya bermasalah dengan terms of service, dengan tidak memberikan kompensasi apapun terhadap pemilik foto yang dikomersilkan. Tapi kini term of service tersebut kini dituntut.
Dilansir dari NZHerald, tuntutan relah dilayangkan untuk menghentikan Instagram mengubah terms of service mereka, dengan mengatakan bahwa layanan yang kini dimiliki oleh Facebook tersebut melanggar kontraknya dengan para pengguna.
Pekan lalu tuntutan itu dilangkan oleh firma hukum Finkelstein and Krinsk di California Selatan, yang meminta pihak pengadilan mencegah Instagram mengubah kebijakan yang merugikan penggunanya.
Baca juga: Jung Ho Yeon Resmi Jadi Aktris Korea dengan Followers Instagram Paling Banyak
“Instagram mengambil semua hak milik penggunanya, dan juga merusak kewajiban yang seharusnya mereka jalani dengan baik,” tutur pihak Finkelstein and Krinsk.“Sepertinya Instagram bersikap arogan, dan apabila pengguna tidak menyukainya, maka mereka tetap tak bisa dihentikan,” tambahnya.