DREAMERS.ID - Bagi semua wanita dewasa, menstruasi sudah menjadi siklus yang harus dilewati setiap bulannya. Umumnya seorang wanita usia subur tentu akan ‘kedatangan tamu’ tersebut walau pun ada beberapa pada wanita menstruasi datang terlambat.
Jika menstruasi datang terlambat atau bahkan tidak datang sama sekali dalam beberapa periode, dugaan hamil biasanya akan muncul. Namun melansir Mayo Clinic, absennya si tamu bulanan alias amenorea ini bukan melulu disebabkan adanya jabang bayi dalam rahim. Amenorea yang terjadi selama tiga bulan berturut-turut bisa merupakan gejala penyakit serius lho.
Agar terhindar dari penyakit yang lebih serius, ketahui terlebih dahulu apa yang menyebabkan menstruasi datang terlambat, berikut adalah beberapa di antaranya.
1. Stres
Stres sering kali jadi kambing hitam beberapa wanita yang mengalami keterlambatan menstruasi. Jika tamu bulanan tak kunjung datang, cobalah berdiam diri sejenak dan lihat kembali aktivitas belakangan ini. Jika kamu banyak mengalami tekanan dan stres, bisa jadi memang benar streslah penyebab keterlambatan menstruasi. Cobalah untuk merilekskan pikiran dan badan dengan melakukan yoga dan meditasi.
2. Kelelahan
Kelelahan berat juga bisa membuat menstruasi terlambat datang. Kurang istirahat yang cukup, makanan dan minuman bisa berdampak pada siklus menstruasi. Jadi jika kegiatan sangat banyak, cobalah untuk menguranginya agar kamu punya waktu untuk tidur yang cukup sehingga siklus menstruasi kembali normal.
Baca juga: Mantan Idol K-Pop Ungkap Kesulitan Para Girl Group Hadapi Menstruasi
Sakit dan konsumsi obat-obatan tertentu juga bisa menyebabkan keterlambatan menstruasi. Jika sedang sakit dan kemudian tak kunjung mendapat menstruasi, segeralah berkonsultasi dengan dokter. Apalagi obat-obatan tertentu berdampak pada proses ovulasi.3. Masalah tiroid
Masalah tiroid bisa menunda atau menghentikan siklus menstruasi. Jika hormon tiroid dalam tubuh jumlahnya berlebihan, tentunya dapat menyebabkan beberapa perubahan dalam tubuh, termasuk masalah menstruasi.
4. Perubahan rutinitas
Perubahan rutinitas, misalnya bangun tidur di zona waktu yang berbeda, membuat tubuh menyesuaikan diri dengan zona waktu yang baru. Selain itu jika memiliki banyak kebiasaan yang berubah jam aktivitasnya, dapat berkontribusi pada datang bulan yang terlambat.
(fzh)