DREAMERSRADIO.COM - Apapun kendaraan yang digunakan saat mudik, semuanya memiliki sisi negatif dan positif. Jika ingin aman dan nyaman memang sebaiknya menggunakan angkutan umum seperti bus, kereta, atau pesawat.
Namun tak sedikit juga masyarakat Indonesia yang memilih untuk mudik dengan naik motor, meski sebenarnya tergolong tak aman dan punya faktor bahaya yang tinggi.
Menurut Prof dr Tjandra Yoga Aditama, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan RI, ada empat bahaya mudik dengan motor, seperti dilansir CNN.
Duduk berjam-jam di motor saat mudik bisa berpotensi menyebabkan rasa sakit di punggung. Risiko ini biasanya disebabkan oleh masalah otot yang kaku. Kedua adalah gangguan metabolisme tubuh. Penelitian menunjukkan bahwa duduk berjam-jam dapat mengganggu sistem metabolisme tubuh, termasuk gangguan kolesterol maupun gula darah.
"Bermotor selama berjam-jam juga bisa menyebabkan nyeri leher," ucapnya. Nyeri leher ini bisa disebabkan oleh peradangan pada sendi tulang belakang. Selain itu, mengendarai sepeda motor selama berjam-jam juga dapat menurunkan konsentrasi dan kelelahan, sehingga berisiko terhadap terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Untuk mengatasi masalah di atas yang kemungkinan besar akan terjadi saat mudik dengan menggunakan motor, Tjandra memiliki beberapa tips untuk mencegahnya.
1. Jarak yang tidak terlalu jauh
Sebaiknya mudik dengan menggunkan motor dilakukan hanya untuk perjalanan yang tidak terlalu jauh. "Jika dari Jakarta tujuannya adalah Jawa Tengah ataupun Jawa Timur, maka sebaiknya tidak mudik dengan sepeda motor."
Baca juga: Minat Berburu Flash Sale dan Diskon Tiket Mudik KAI? Cek Dulu Info Memesannya!
Jika terpaksa menggunakan motor, maka manfaatkan fasilitas pengangkutan sepeda motor dengan kapal laut maupun kereta api dari pemerintah dan sektor swasta.2. Jangan rombongan
Sangat tidak dianjurkan mudik menggunakan sepeda motor bila membawa istri dan anak-anak sekaligus. "Karena motor hanya untuk kapasitas dua orang saja. Juga jangan membawa bayi jika mudik menggunakan sepeda motor, karena dapat membahayakan kesehatan dan keselamatannya." Perhatikan juga barang bawaan jangan sampai berlebihan dan overload.
3. Sering istirahat
Kalau terpaksa harus mudik naik motor, maka sering-seringlah beristirahat di jalan. Tjandra menyarankan untuk beristirahat setidaknya setiap empat jam sekali. Kamu juga bisa beristirahat dengan memanfaatkan ratusan pos istirahat yang sudah tersedia sepanjang arus mudik.
Selamat mudik dan hati-hati di jalan ya Dreamers..
(fzh)