DREAMERSRADIO.COM - Menurut penelitian terbaru, cara berjalan seseorang dapat mempengaruhi suasana hati atau mood. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa orang yang sedang depresi bergerak/berjalan berbeda dengan orang yang sedang bahagia.
“Bukan suatu hal yang mengejutkan jika suasana hati dan apa yang kita rasakan dapat mempengaruhi cara berjalan, tapi kita ingin melihat apakah cara berjalan juga mempengaruhi bagaimana perasaan kita,” kata Nikolaus Troje, seorang senior di Canadian Institute.
Untuk studi ini, para partisipan ditunjukkan kata-kata positif dan negatif seperti “cantik” dan “takut”. Mereka kemudian diminta untuk berjalan di atas treadmill dengan kedua gaya (depresi dan bahagia).
Setelah mereka turun dari treadmill, para partisipan diminta untuk mengingt kata-kata yang sebelumnya ditunjukkan. Mereka yang berjalan dengan gaya depresi lebih banyak mengingat kata negatif daripada mereka yang berjalan dengan gaya yang bahagia.
Baca juga: Cara Jitu Youtube Dalam Menghadapi Serangan Dislike Mob
Hasil studi ini akan dipublikasikan secara online di Journal of Behavior Theraphy and Experimental Psychiatry edisi Maret 2015. Meski para peneliti menemukan hubungan antara gaya berjalan dan suasana hati, studi ini tidak membuktikan sebab dan akibat.Troje mengatakan studi inimeningkatkan pemahaman tentang bagaimana suasana hati dapat mempengaruhi memori. Orang yang depresi lebih mungkin untuk mengingat peristiwa negatif daripada yang positif. Dan hal itu akan membuat seseorang merasa lebih buruk.
(newsmaxhealth/zia)