DREAMERSRADIO.COM - London merupakan kota dengan sistem transportasi yang tergolong paling lengkap di dunia. Salah satu moda transportasi tertua di kota ini adalah jaringan kereta bawah tanah atau yang biasa disebut 'the tube'. Jenis transportasi ini telah mencatat rekor sebagai transportasi paling banyak digunakan penumpang sebanyak 1 miliar orang pada tahun 2007.
Dilansir melalui situs bbc.co.uk London telah mengumumkan mengenai rencana pengoprasian 250 kereta bawah tanah yang tidak menggunakan masinis. Pengembangan kereta bawah tanah ini disebutkan membutuhkan biaya tidak sedikit, yakni senilai £16 miliar.
Pada tahap awal terdapat tiga jalur yang akan menggunakan kereta ini yaitu Piccadilly, Central, Waterloo & City, dan Bakerloo, dengan sudah bisa beroperasi pada tahun 2022.
Sementara serikat pekerja kereta Inggris, RMT, turut menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas rencana tersebut karena dikhawatirkan akan menyebabkan hilangnya sejumlah besar lapangan kerja.
Baca juga: Mulai 7 Mei Seluruh Transportasi Kembali Beroperasi, Mudik Tetap Dilarang
"RMT sudah membuat jelas bahwa setiap gerakan ke arah omong kosong penghematan yang berbahaya dengan meniadakan masinis di kereta bawah tanah London akan dihadapi dengan perlawanan lewat aksi mogok dan kampanye politik," kata Sekjen RMT, Mick Cash.RMT merupakan serikat yang berpengaruh dan beberapa kali melakukan aksi mogok yang mengganggu perjalanan jutaan warga London. Menanggapi hal itu, pihak juru bicara Transport For London, Nigel Holness, menegaskan tidak akan ada masinis yang kehilangan pekerjaan, karena upaya kereta tanpa masinis ini akan dijalankan secara bertahap.
Imagesource: railwaygazatte.com