DREAMERSRADIO.COM - Sebagai penyedia layanan surat elektronik Gmail, Google tentunya harus mempertanggung jawabkan seluruh privasi penggunanya dan juga data-data yang terdapat di dalam akun mereka. Namun belakangan, Google tampaknya cukup kewalahan untuk mengatasi hal tersebut.
Diberitakan oleh Digital Spy, setidaknya ada 5 Juta akun Gmail berikut username dan password-nya yang bocor dan jatuh ke tangan orang lain. Akun-akun tersebut diketahui tersebar luas di sebuah forum bitcoin di Rusia pada Rabu (10/9) yang lalu.
Pelaku pertama yang menyebarluaskan username dan password tersebut mengaku bahwa 60 persen dari 5 Juta akun yang berhasil ia retas tersebut adalah valid. Hingga saat ini, masih belum jelas dari mana sumber kebocoran tersebut mengingat Google adalah perusahaan digital dengan keamanan tingkat tinggi.
Atas insiden ini, Google membantah bahwa pihaknya mengalami kebocoran dan lalai sehingga berakibat pada bocornya jutaan akun dari para penggunanya tersebut. Mereka mengatakan, belum menemukan bukti apa pun yang terdapat di sistem mereka dalam kasus ini.
“Keamanan dari informasi milik para pengguna kami adalah prioritas paling tinggi. Hingga saat ini, kami belum menemukan bukti bocornya sistem keamanan kami. Jika memang nanti ditemukan ada kejanggalan, kami akan membantu pengguna untuk mengamankannya kembali,” ujar salah satu juru bicara Google kepada The Next Web.
Baca juga: Ini Hukuman Buat Hacker yang Sebar Foto Bugil Jennifer Lawrence dan Kate Upton
Menurut penelitian lebih lanjut yang dilakukan oleh Google dari data-data yang bocor tersebut, hanya kurang dari dua persen akun dan password yang benar-benar bisa terbuka. Sementara sisanya, masih dalam pengawasan Google.“Kami menemukan hanya dua persen akun yang memang terbuka, tapi sisanya langsung kami perketat dengan sistem anti retas,” sambung juru bicara tadi.
Seperti yang sudah-sudah, sebagai tindakan pencegahan ada baiknya para pengguna mengganti password Gmail mereka secara berkala. Hal ini tentu saja untuk mengurangi resiko kebocoran data yang dilakukan oleh para peretas tersebut.
Bagaimana dengan akun Gmail-mu, Dreamers? ^^ (Syf)
