DREAMERSRADIO.COM - Belakangan ini banyak iklan di layar televisi yang menawarkan pasta gigi yang mengandung pemutih. Produk ini memang bisa memutihkan gigi dengan menghilangkan noda di permukaan, apalagi mereka yang mengkonsumsi kopi dan rokok. Tapi untuk menggunakan pasta gigi jenis ini harus mengikuti aturan jika tak ingin merusak email gigi.
Dilansir dari Mayoclinic, Alan Carr mengungkapkan pasta gigi berpemutih yang digunakan dua kali sehari, selama dua hingga enam minggu dapat memberikan hasil gigi lebih putih. Pasta gigi ini berisi covarine biru yang bisa memutihkan gigi lebih cepat.
Ia juga mengatakan pasta gigi ini bisa digunakan sebagai pendukung perawatan gigi setelah bleaching. Untuk menghilangkan noda di permukaan, pasta gigi pemutih biasanya mengandung zat yang mengilapkan gigi dengan lembut, selain bahan kimia yang melunturkan noda.
Pasta gigi yang mengandung bahan kimia covarine biru, bisa membuat tampilan gigi tidak terlalu kuning. Meski pasta gigi pemutih aman digunakan sehari-hari, ia menyarankan untuk tetap berhati-hati dalam pemakaiannya. Penggunaan pasta gigi pemutih yang berlebihan bisa merusak email gigi.
Baca juga: Tidak Boleh Sembarangan, Inilah Beberapa Aturan Tidur Siang yang Benar
“Yang perlu diingat adalah pasta gigi pemutih tidak bisa mengubah warna alami gigi Anda, atau menghilangkan noda di bagian lebih dalam dari permukaan gigi,” tutur Carr.Carr juga menyarankan jika ingin menggunakan pasta gigi pemutih maka pilih produk yang mendapatkan jaminan dari organisasi dental terpercaya. Jaminan tersebut mengindikasikan kalau pasta gigi tersebut efektif menghilangkan noda.
Jika tak puas dengan hasil dari perawatan harian menggunakan pasta gigi pemutih, pilih cara lain untuk memutihkan gigi. Konsultasikan keluhan ke dokter gigi dan tanyakan cara lain untuk memutihkan gigi, seperti penggunaan produk bleaching atau lainnya.