DREAMERSRADIO.COM - Mantan raja ponsel asal Finlandia, Nokia akan menyerahkan kantor pusatnya yang berada di pinggiran Helsinki kepada raksasa teknologi Amerika Serikat, Microsoft. Perusahaan yang didirikan oleh Bill Gates tersebut sudah membeli unit bisnis mobile Nokia.
Dilansir dari AFP, gedung yang sebelumnya merupakan markas besar Nokia tersebut berada di daerah Espoo, suatu daerah di pinggiran Ibukota Finlandia. Sedangkan menurut Nokia, kebanyakan karyawan yang bekerja di gedung itu merupakan bagian unit bisnis mobile, itulah kenapa nantinya gedung tersebut akan digunakan oleh Microsoft.
Sementara itu, hingga saat ini karyawan Nokia masih bekerja dan fokus terhadap bisnis teknologi komunikasi, akan dipindahkan ke gedung lain yang masih berada dikawasan Espoo. Sedangkan markas tersebut merupakan simbol kejayaan Finlandia sejak era 1990 hingga 2000.
Baca juga: Selain HP, Nokia Akan Luncurkan Laptop Terbarunya
Namun, kini gedung itu juga menjadi monumen keruntuhan Nokia yang sempat jadi produsen ponsel terbesar di dunia. Gedung berjulukan Rumah Nokia itu dibangun dekat Laut Baltik di akhir 1990, saat telepon genggam baru bermunculan sehingga memberikan peluang bisnis yang cerah bagi Nokia.Pada Desember tahun lalu, Nokia terus mencatatkan kerugian yang sangat besar. Sehingga perusahaan tersebut akhirnya memutuskan untuk menjual gedung tersebut kepada perusahaan property, tetapi bisa menggunakannya dengan menyewa dalam jangka panjang.
Selasa pekan ini, pemegang saham Nokia sepakat menjual unit bisnis mobile-nya ke Microsoft senilai 5,44 miliar euro (Rp 73 triliun). Pemegang saham berharap akuisisi tersebut bisa membuat Nokia kembali cetak laba.
