Jika sebelumnya Valentino Rossi yang hengkang dari Ducati belum membuka alasan dirinya keluar dari Ducati. Kini Rossi akhirnya mengungkap alasan meninggalkan Ducati, menurutnya ia memiliki hubungan tidak baik dengan mantan tim yang dibelanya pada musim lalu.
Dilansir dari Motorcycle news, pembalap asal Italia tersebut membandingkan tiga tim yang pernah dibelanya. Yakni Ducati, Honda, dan Yamaha. Menurutnya, mekanik Jepang lebih baik dari pada montir asal Italia.
“Ketika Anda berdiskusi dengan Honda dan Yamaha, Anda dapat mengatakan sesuatu yang salah dengan motor. Namun jika di Ducati saya tak bisa bersuara,” tuturnya.
Baca juga: Prestasi Memburuk, Nilai Jual Jorge Lorenzo Turun Drastis?
“Bekerja sama dengan mekanik Jepang (Honda dan Yamaha) bukanlah hal yang buruk. Itu merupakan hal positif untuk memperbaiki kelemahan pada motor. Hal itu tak terjadi di Ducati,” sambung pebalap asal Italia tersebut.Pebalap berusia 34 tahun tersebut menceritakan jika para mekanik di Ducati mudah marah ketika saya mengatakan motor mengalami kerusakan.
“Ketika Anda mengatakan ada masalah dengan motor maka para mekanik tidak akan percaya 100 persen dengan kondisi tersebut. Para mekanik juga akan cepat emosi jika kita mengkritik motor yang mengalami masalah,” tambahnya.
