Menghadapi persaingan pasar yang semakin kompetitif sepertinya Sony harus menerapkan strategi dengan memotong harga Playstation Vita (PS Vita). Kabarnya pemotongan harga ini hanya untuk wilayah Jepang, dimana perangkat ini akan dijual dibawah 20 ribu yen atau sekitar Rp 2 juta.
Dikutip dari IGN, PS Vita yang akan dijual dibawah 20 ribu yen di Jepang tersebut berlaku untuk PS Vita dengan model 3G atau WiFi. Banderol sekira 20.000 yen di Jepang senilai dengan USD215 di Amerika Serikat.
Namun, ketika ditanya apakah Sony juga akan menurunkan banderol harga PS Vita khusus untuk wilayah Amerika Utara, Eropa, termasuk Asia (Indonesia), Sony mengungkap bahwa pihaknya belum memiliki pengumuman apapun untuk saat ini.
Baca juga: Penjualan Terus Menurun, Sony Bakal Berhenti Produksi Smartphone?
Sementara itu, gamer berharap Sony akan mengonfirmasi penurunan harga PS Vita, bersamaan dengan informasi meluncurnya PS4. Rumor yang beredar, konsol game penerus generasi PlayStation Portable ini akan dijual seharga USD199 atau sekira Rp1,9 juta.Penurunan harga PS Vita ini tampaknya sebagai langkah strategis Sony untuk merangsang minat gamer untuk membeli konsol game genggam tersebut. Di Indonesia, PS Vita telah meluncur pada Mei 2012. Pada awal peluncurannya di Tanah Air, Sony mengumumkan konsol game tersebut yang dibanderol Rp3,39 juta.