DREAMERS.ID - Rumah mode Italia Dolce & Gabbana mendapat kecaman netizen setelah memamerkan koleksi sneaker terbarunya. Sang desainer Stefano Gabbana melalui akun Instagram pribadinya mengunggah langsung sneaker untuk koleksi musim gugur 2017 tersebut.
Sneaker berwarna putih itu memang tampak keren dengan berhiaskan stud dan payet. Bahkan menurut Vogue Paris, sepatu ini merupakan tribute untuk generasi milenial. Namun netizen rupanya cukup terganggu dengan pesan atau slogan “I’M THIN & GORGEOUS” yang dicetak dalam huruf besar.
Netizen pun langsung membanjiri kolom komentar postingan yang diunggah pekan lalu tersebut. “Anda tidak berpikir, ini sedikit tidak bertanggung jawab menyebarkan pesan ‘kurus dan cantik'. Aku harap ini diikuti dengan pesan termasuk untuk seluruh tubuh,” ujar akun @anna.elisabeth.olsson. Komentar lain datang dari @rossy_rl yang dengan mengatakan, “Kurus?! Aku kecewa!”
Ini bukanlah kali pertama produk Dolce & Gabbana memicu kontroversi. Sebelumnya, rumah mode itu pernah mendapat kecaman karena menamai sepasang sepatu dengan sebutan "sandal budak", menyebut anak-anak vitro "sintetis", dan yang terbaru adalah memberi pernyataan akan merancang pakaian untuk Melania Trump.
Baca juga: Moon Ga Young Resmi Ditunjuk Sebagai Global Ambassador Baru Dolce&Gabbana
Stefano Gabbana membalas beberapa komentar negatif dengan komentar yang tidak kalah pedas. “Kamu pikir lebih baik jadi gendut dan penuh dengan hamburger?? Bodoh,” tulisnya. Pesan lain dari Stefano Gabbana berisi, “Sayang sekali kalau kamu lebih senang menjadi gendut dengan kolesterol tinggi? Aku pikir kamu punya masalah."Meski begitu, tidak sedikit juga netizen yang setuju dengan pesan tersebut. Sementara sejak kontroversi ini mencuat, Gabbana beberapa kali mengunggah screenshot artikel dari media yang membahas slogan sneaker yang dianggap 'bermasalah' ini.
Bagaimana menurutmu soal slogan ini, Dreamers?
(fzh)
