DREAMERSRADIO.COM - Berbicara tentang kostum kontroversial, kita pasti langsung teringat pada Lady Gaga. Yup, pelantun ‘Applause’ ini memang sering mendapatkan kritik akan pilihan busananya yang nyentrik dan tidak biasa.
Namun kali ini bukan pemilik nama lengkap Stefanni Germanotta ini yang tersandung masalah. Salah satu rival Lady Gaga, Katy Perry, tersandung isu rasisme akibat kostum ala geisha yang dipakainya saat tampil di AMA 2013 pada Minggu (24/11) yang lalu.
Ketika ditanya oleh AMP 97.1 tentang apa yang ia pikirkan tentang kontroversi ini, pemilik album ARTPOP ini mencoba memberikan pandangannya melalui sudut pandang yang berbeda.
“Mungkin karena ‘Unconditionally’ berarti kamu harus mencintai tanpa syarat apapun, sementara geisha ‘mencintai’ karena dibayar?” tuturnya.
Lebih lanjut penyanyi berusia 27 tahun ini mengatakan, “Aku pikir orang-orang hanya terlalu sensitif dan mereka seharusnya meninggalkan Katy saja – tapi kau tahu, aku bukan benar-benar orang yang tepat untuk ditanya mengenai masalah ini.”
Sementara Katy belum memberikan komentar mengenai kostum kontroversialnya ini, stylist kekasih John Mayer ini, Johnny Wujek mengungkapkan alasannya memilih kostum ala geisha ini untuk penampilan Katy.
“Katy dan aku sama-sama mencintai Jepang,” tuturnya mengenai inspirasi di balik pilihan kostum Katy ini. Ia juga mengungkapkan bahwa pilihannya ini semata-mata hanya ingin menampilkan keindahan Jepang dalam sebuah penampilan di atas panggung.
(nes)
Baca juga: 5 Tips Fashion Ala Girl Group K-Pop Agar Terlihat Langsing
