Olahraga voli pantai memang identik dengan pakaian yang minim, sehingga Asian Becah Volley Council Meeting (AVC) menggelar rapat tertutup di Hotel Sultan Senayan. Rapat yang dihadiri 9 delegasi tersebut berharap seragam voli pantai tak terlalu minim.
Delegasi AVC yang berasal dari China, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab, serta Vietnam, membahas program kerja. Salah satunya mengenai usulan perubahan terhadap seragam para atlet voli pantai. Menurut Chairperson AVC, Rita Subowo, langkah ini penting demi lebih memasyarakatkan voli pantai di Asia.
“Kami masih mengajukan beberapa model uniform seperti model baju diving, Kaos dan Celana, atau kostum seperti di bola basket. Kami intensif mendiskusikan mengenai hal ini,” ungkap Rita usai memimpin rapat AVC di Hotel Sultan, Senayan.
Seperti diketahui atlet-atlet yang tampil dalam pertandingan voli pantai kerap mengenakan busana yang mini. Hal ini membuat olahraga dua lawan dua ini sulit mendapat tempat di berbagai negara di benua Asia khsusunya yang mayoritas penduduknya beragama Islam.
Selain membahas dua aspek tersebut, AVC juga menindak lanjuti 9 event penyelenggaraan voli pantai di Asia pada 2013. AVC juga mengusulkan agar International Olympic Committee (IOC) menambah kuota tim voli pantai di Olimpiade dari 24 menjadi 32 tim.
