DREAMERS.ID - Kasus penyelundupan dua kendaraan lewat pesawat baru Garuda Indonesia akhir-akhir ini menjadi sorotan. Apalagi jenis barang yang dibawa berharga fantastis yaitu motor Harley Davidson dan sepeda Brompton.
Sepeda Brompton sendiri dikatakan memiliki tingkat popularitas yang tinggi di Indonesia. Walaupun harganya tergolong mahal, menurut Ketua Brompton Owner Group Indonesia (BOGI) Baron Martanegara ada beberapa alasan masyarakat Indonesia memilih Brompton.
"Memilih Brompton sebetulnya karena lebih simpel saat digunakan. Sepeda ini mudah dilipat dan fashionable. Kita jadi lebih mudah kampanye hidup sehat dengan bersepeda, termasuk dengan eksplore lokasi tertentu atau piknik," kata Baron, melansir Detik.
Baca juga: Pengakuan Pengguna Rela Beli Sepeda Brompton Mahal Karena Ini
Menurut Baron, Brompton merupakan sepeda lipat yang paling mudah digunakan. Dirinya hanya perlu waktu 5-6 detik untuk melipat Brompton tipe S miliknya. Bobot yang ringan juga menjadi alasan Brompton dipilih karena hanya mencapai 6,5 kilogram.Selain dari kualitasnya, Brompton terkadang dinilai sebagai sepeda premium dengan harga fantastis hingga mencapai Rp 100 juta. Tetapi Baron sendiri menganggap harga bukanlah sebuah ukuran karena menurutnya masih banyak sepeda yang memiliki harga lebih mahal dari Brompton.
"Harga relatif ya, kalau mampu ya dibeli. Kita beli bukan karena gengsinya tapi kegunaan sepeda. Ada banyak sepeda yang harganya berkisar Rp 50-100 juta dan bukan Brompton," ujar Baron.
(mnc)