Indonesia merupakan pasar potensial bagi para vendor smartphone. Penduduknya yang konsumtif menjadi segala macam produk laku terjual. Namun dari 15,5 juta ponsel yang dikapalkan ke Indonesia, ternyata hanya 2 juta unit yang masuk smartphone, sisanya ponsel dengan OS series 40 dan RTOS.
“Kami memperkirakan angka share smartphone menjadi 22 persen dari total shipment handset sepanjang 2013 nanti hingga akhir tahun,” ungkap Market Analyst fro Client Devices Research IDC Indonesia Darwin Lie seusai acara diskusi media IDC di Jakarta.
Pada tahun 2013 mendatang maka akan ada kenaikan pengguna smartphone apalagi ditambah dengan harga yang terjangkau yang mencapai kisaran Rp 600 ribu yang telah berada dalam wilayah harga feature phone.
Baca juga: akmu
Setengah dari jumlah total smartphone yang dikapalkan ke Indonesia, berdasarkan data IDC, tediri dari jenis berlayar lebar di atas 4 inci dan rentang harga antara 100 hingga 200 dollar AS. Bahkan analis memperkirakan 29 persen lebih tinggi pada kuartal ketiga tahun ini dibandingkan kuartal yang sama tahun lalu (QoQ). Pertumbuhan year-over-year pangsa smartphone tercatat sebesar 39 persen.“Tapi itu karena ada beberapa model yang kiprahnya di pasar tak sebagus ekspektasi, misalnya beberapa versi Galaxy dari Samsung dan suksesor BlackBerry Gemini dari RIM,” tutur Darwin.
Sementara itu, segi platform IDC mengungkapkan bahwa sistem operasi Android semakin dominan di kuartal ketiga tahun ini dengan penguasaan pasar 64 persen. Angka tersebut naik dari 52 persen di kuartal sebelumnya.